Kali ini kita akan membahas mengenai MediaTek Dimensity 9000, yang merupakan salah satu SoC kelas premium terkencang di kelasnya yang ada saat ini.
Di artikel ini kita akan melakukan benchmark atau penggunaannya terhadap Soc kelas premium dari MediaTek tersebut, dan akan kita bandingkan dengan Snapdragon 8 Gen 1, seberapa kencang chipset ini!?
Ya, smartphone dengan chipset Dimensity memang sudah banyak di pasaran, selain udah pasti bisa 5G, performanya pun tinggi untuk harganya, kalau dipadukan dengan desain yang keren dan kamera yang mantap hasilnya bisa seperti VIVO X80 misalnya, pakai Dimensity 9000 yang kencang dan kameranya mantap banget buat bikin konten.
Baca Juga: Perbandingan Snapdragon 4 gen 1 vs MediaTek Helio g99, Mana yang lebih baik?
Ok sekarang kita balik lagi ke Dimensity 9000, kita lihat sekencang apa SoC yang satu ini.
Sebelumnya, kita lihat dari spesifikasinya terlebih dahulu:
CPU | 1x Cortex-X2 3.05GHz 3x Cortex-A710 2.85GHz 4x Cortex-A510 1.8GHz 8MB L3 + 6MB System -Level Cache |
GPU | Mali-G710 MC10 |
Fabrikasi | 4nm |
Memori | RAM LPDDR5X Storage UFS 3.1 |
AI | APU 590 |
ISP | Imagiq 790 |
Display | MariVision 790 |
Connectivity | 5G, WiFi 6E, Bluetooth 5.3 |
Dari tabel diatas terlihat bahwa SoC ini memiliki CPU octa-core, ada ultra corenya, ada super corenya, dan ada efisiensi core nya juga. Kemudian Mediatek ini sudah menggunakan arsitektur yang baru, yaitu Arm V9, ini membuatnya beda dengan SoC atau chipset mereka yang ada dibawahnya yang masih pakai Arm V8.
Lalu untuk GPU, dia pakai Mali-G710 MC10, Nah ini juga yang terbaru, ini adalah GPU Arm yang mengusung arsitektur yang baru, kemudian in-chip chace nya itu ada 8MB CPU L3 chace dan 6MB System-level chace, ini disebut-sebut akan meningkatkan efisiensi kinerja dari SoC tersebut tentunya.
Untuk dukungan RAM dan Storage itu RAM-nya bisa LPDDR5X dan untuk Storage dia support sampai UFS 3.1.
Dan untuk AI ini adalah APU generasi kelima dari MediaTek yang merupakan sebuah AI proses yang juga bisa berfungsi sebagai co-prosesor untuk membantu komponen lain di Dimensity 9000 ini. Lalu untuk ISP dia pakai MediaTek Imagiq 790, ini mendukung singel camera hingga 320MP, perekaman bisa hingga 18 bit HDR video dengan tiga kamera sekaligus.
Untuk display dia punya MiraVision 790, ini mendukung refresh rate tinggi hingga 180hz full HD+ atau 144hz di wqhd+, luar biasa. Tentu hal ditawarkan MediaTek MiraVision generasi sebelumnya Juga masih tersedia disini, termasuk HDR10+, video playback, dan AV1 Hardware decoding. Lalu kemudian tentunya punya modem 5G dengan spesifikasi terkini, modem dual 5G dengan downing sampai 7gbps dan berbagai fitur konektivitas seluler yang terbaru tuh lengkap ada disini.
Untuk konektivitas lainnya, WiFi-nya sudah bisa mendukung sampai 6E dan bisa sampai 2T2R, bluetooth didukung sampai 5.3, dan dia sudah support bluetooth LE audio juga, fabrikasi 4nm. SoC ini juga pakai MediaTek HyperEngine 5.0 yang dioptimalkan untuk gaming.
Oke, sekarang kita langsung saja masuk ke benchmark atau pengujiannya yang akan kita bandingkan dengan salah satu SoC kelas premium lainnya, yaitu Snapdragon 8 Gen 1 (SD 8 Gen 1)
Berikut hasil perbandingan tes benchmark antara Dimensity 9000 vs Snapdragon 8 Gen 1, yang kami himpun dari beberapa sumber.
Kita mulai dari AnTuTu 9 terlebih dahulu.
SoC | Skor Benchmark AnTuTu 9 |
---|---|
MediaTek Dimensity 9000 | 1002936 |
Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1 | 985361 |
Disini dapat kita lihat kalau Dimensity 9000 bisa menembus angka 1 juta poin dengan mudah, ini membuatnya sedikit lebih unggul dari Snapdragon 8 Gen 1 yang menghasilkan skor 980 ribuan.
Bukannya 8 Gen 1 bisa sampai 1 juta juga ya? Ya bisa, tapi perlu didinginkan banget ya, tidak semua smartphone bisa nyampe satu juta tanpa pendinginan yang spesial.
Kita lanjut ke GeekBench 5
SoC | Skor Benchmark GeekBench 5 (Singel Core) | Skor Benchmark GeekBench 5 (Multi Core) |
---|---|---|
MediaTek Dimensity 9000 | 1256 | 4276 |
Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1 | 1242 | 3738 |
Di Bencmark ini pengujiannya spesifik ke CPU nya saja, untuk single core hasilnya kurang lebih sama dengan SD 8 Gen 1, sementara itu untuk multicore dia bisa unggul sampai 12 persen.
Kita beralih ke 3DMark Sling Shot Extreme Unlimited
SoC | Skor Benchmark 3D Mark Sling Shot Extreme Unlimited |
---|---|
MediaTek Dimensity 9000 | 14454 |
Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1 | 19212 |
Nah, disini kita bisa lihat bahwa Dimensity 900 itu ada sekitar 33% di bawah skor Snapdragon 8 Gen 1.
Beralih ke 3G Mark Wild Live
SoC | Skor Benchmark 3D Mark Wild Live |
---|---|
MediaTek Dimensity 9000 | 8707 |
Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1 | 9555 |
Disini Dimensity 9000 ternyata tertinggal sekitar 10% dari Snapdragon 8 Gen 1, tapi dia unggul jauh di atas SoC yang lain seperti SD 870 dan D 1200.
Baca Juga: Ini dia HP dengan Snapdragon 8 Gen 1 Termurah! Performa Ngebut, Cocok buat Gaming
Beralih ke GFXBench Car Chase Offscreen 1080p
SoC | Skor Benchmark GFXBench Car Chase Offscreen |
---|---|
MediaTek Dimensity 9000 | 75 |
Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1 | 93 |
Hasil tersebut menunjukkan bahwa SoC MediaTek ini tertinggal sedikit dari Snapdragon 8 Gen 1, namun hasilnya lebih mirip dengan SD 888+.
Nah, dari beberapa hasil Benchmark diatas tadi kita dapat tarik kesimpulan bahwa SoC MediaTek Dimensity 9000 ini sangat bersaing dengan Snapdragon 8 Gen 1, bahkan dari sisi kestabilan dia lebih baik.
Kesimpulannya, kedua SoC tersebut memiliki kelebihannya masing-masing, di satu sisi Snapdragon 8 Gen 1 lebih unggul, namun disisi lain Dimensity 9000 punya kestabilan dan efisiensi yang lebih tinggi.