Raksasa teknologi Apple dikabarkan telah menggelontorkan dana sebesar USD 50 juta atau setara Rp790 miliar untuk membeli jutaan gambar dari platform penyedia gambar berlisensi, Shutterstock. Transaksi ini memicu spekulasi bahwa Apple tengah gencar mengembangkan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan mempersiapkan fitur-fitur baru yang inovatif.
Kesepakatan antara Apple dan Shutterstock ini terbilang besar dan menjadi salah satu pembelian gambar terbesar yang pernah dilakukan oleh Shutterstock. Langkah Apple ini mengikuti jejak perusahaan teknologi lain seperti Google, Amazon, dan Meta yang juga telah menjalin kerjasama serupa dengan Shutterstock untuk melatih model AI mereka.
Baca Juga: Data Sensitif Terancam Bocor! iPhone Jadi Target Serangan Spyware
Pembelian gambar ini diyakini akan membantu Apple dalam meningkatkan kemampuan AI mereka, khususnya dalam bidang pengenalan gambar dan pemrosesan visual. Hal ini dapat membuka peluang bagi pengembangan berbagai fitur baru yang canggih, seperti:
- Peningkatan kemampuan asisten virtual Siri: Siri diprediksi akan menjadi lebih cerdas dan mampu memahami konteks percakapan dengan lebih baik dengan bantuan data gambar yang masif.
- Fitur kamera yang lebih canggih: Kamera iPhone mungkin akan dilengkapi dengan kemampuan baru seperti pengenalan objek dan augmented reality (AR) yang lebih mumpuni.
- Pengembangan aplikasi dan layanan baru: Apple dapat memanfaatkan data gambar untuk mengembangkan aplikasi dan layanan baru yang inovatif di berbagai bidang, seperti fotografi, desain, dan e-commerce.
Meskipun fokus utama pembelian gambar ini adalah untuk pengembangan AI, beberapa sumber menyebutkan bahwa Apple juga berencana menggunakan gambar-gambar tersebut untuk keperluan lain, seperti pemasaran dan pengembangan produk.
Namun, perlu diingat bahwa informasi terkait penggunaan gambar-gambar tersebut oleh Apple masih tergolong terbatas dan belum ada pernyataan resmi dari pihak Apple.
Kesepakatan Apple dengan Shutterstock ini menandakan komitmen kuat Apple dalam mengembangkan teknologi AI dan menghadirkan inovasi baru bagi para penggunanya. Kita tunggu saja bagaimana Apple akan memanfaatkan data gambar ini untuk meluncurkan fitur-fitur baru yang revolusioner di masa depan.